Kamis, Juli 09, 2009

Dari Intervensi Bupati Hingga Tinta Pulpen Untuk Celup Jari

Elvan Dany Sutrisno - detikPemilu



Jakarta - Jaringan Pendidikan Dan Pemilih Untuk Rakyat (JPPR), menemui banyak hal aneh sepanjang pencontrengan hari ini. Dari mulai permintaan Bupati agar memilih jagoannya, hingga penggunaan tinta pulpen untuk celup jari.

"Di TPS 05 Lawoway, Watangpulu, Sulawesi Selatan, ada instruksi Bupati ke PPK untuk memilih salah satu calon," ujar Korordinator Nasional JPPR, Daniel Zuchron, dalam konferensi pers di Kantor JPPR, Jl Taman Amir Hamzah No. 5, Pegangsaan Timur, Jakarta Pusat, Rabu (8/7/2009).

Selain intervensi pemerintah, JPPR juga menemukan kejadian menggelikan
lainnya. Tinta pemilu yang digunakan sebagai tanda sudah memilih ada yang
diganti tinta pulpen yang mudah luntur.

"Di TPS 5 Rasojaya, Kubu Raya, Kalimantan Barat, tinta tidak ada, diganti tinta pulpen," ujar Daniel.

Keputusan MK yang memberikan keleluasaan mendaftar hanya menggunakan KTP dan KK tidak berhasil. Masih banyak pemilih ber-KTP yang enggan mendaftar.

"Di TPS 78, Tapos, Tenjolaya, Bogor, tidak ada yang mendaftar menggunakan KTP," ujar Daniel.

Ironisnya, keputusan MK juga membuat sejumlah pemilih gigit jari tidak
mendapat surat suara untuk dicontreng.

"TPS 3 Jetis, Dagangan, Madiun, kertas suara kurang 59," keluh Daniel

Persoalan DPT ternyata belum juga usai dan menyisakan banyak persoalan. Di
Ngawi, Jawa Timur, DPT pilpres menggunakan DPT pileg yang terus menuai
keluhan masyarakat.

"Ngawi DPT pilpres sama dengan DPT pileg," ujar Daniel.

Sosialisasi KPU kepada petugas Panitia Pemilih Suara (PPS) juga dinilai
Daniel tidak optimal. Alhasil, sejumlah KPPS salah dalam penentuan sah atau tidak surat suara sah.

( van / rdf )


[+/-] Selengkapnya...

Selasa, Juli 07, 2009

Mega Demo Masak, SBY Zikir, JK Bertemu Tokoh Agama

Moksa Hutasoit - detikPemilu


Jakarta - Pemilihan presiden (Pilpres) 2009 tinggal di depan mata. Apa saja kegiatan tiga calon presiden di masa tenang seperti ini.

Berdasarkan data yang dihimpun detikcom, Selasa (7/7/2009), capres no 1, Megawati berkunjung ke Bali untuk menemui cucu-cucunya. Setelah itu, pasangan Prabowo tersebut akan menggelar demo dan lomba masak di kediamannya di Kebagusan, Jaksel.

Bagaimana dengan SBY? Calon incumbent ini akan melakukan video conference dengan gubernur se-Indonesia tentang persiapan pilpres. Malam harinya, di Cikeas, SBY akan mengadakan zikir dan doa bersama.

Sedangkan Jusuf Kalla (JK) akan menerima beberapa tokoh masyarakat. JK direncanakan juga akan mengadakan pertemuan dengan tokoh lintas agama. Semua kegiatan JK akan dilaksanakan di markasnya, Jl Ki Mangun Sarkoro, Jakarta Pusat.

( mok / nrl )


[+/-] Selengkapnya...

Minggu, Juni 21, 2009

Alasan Ronaldo Tinggalkan MU

Doni Wahyudi - detiksport


AFP

Jakarta - Cristiano Ronaldo menjalani wawancara pertamanya setelah resmi meninggalkan Manchester United. Kepada News of The world dia bercerita soal alasan meninggalkan klub yang membesarkan namanya itu.

"Setelah memenangi Liga Champions (tahun 2008) saya pikir tak akan ada lagi yang bisa saya raih di sini. Saat Anda menyelesaikan semua yang bisa diraih, Anda akan tahu kalau itu merupakan saatnya untuk tantangan baru," papar Ronaldo seperti dikutip dari Reuters.

Isu Ronaldo bakal meninggalkan Old Trafford dan gabung dengan Madrid memang sudah berhembus sejak tahun lalu. Sesaat setelah mengantar MU menjuarai Liga Champions dia sempat berucap tak yakin bakal melanjutkan karirnya dalam seragam The Red Devils.

"Saya bertahan satu musim lagi dan sangat menyenangkan membuat saya jadi memiliki tiga (gelar Premier League) secara beruntun, tapi adalah impian saya untuk bermain bersama Madrid," sambung pesepakbola terbaik dunia itu.

Dalam wawancara tersebut Ronaldo juga membantah kabar yang menyebut kalau kepindahannya ke Santiago Bernabeu hanya dilandasin uang semata. Dengan nilai transfer yang menjadikannya pemain termahal di dunia, winger Spanyol itu juga dikabarkan bakal menjadi pemain dengan gaji paling tinggi.

"Tentu saja saya pergi bukan karena uang. Yang saya inginkan adalah menjadi pemain terbaik di dunia. Saya tahu saya harus bekerja dengan keras, tapi itulah tujuan saya. Dan jelas sekali kalau Anda menjadi pemain terbaik di Madrid, maka Anda akan menjadi salah satu yang terbaik sepanjang sejarah," pungkas Ronaldo.
( din / din )


[+/-] Selengkapnya...

Sabtu, Juni 20, 2009

Debat Capres Dibiayai APBN, Jeda Komersial Seharusnya Ditiadakan

Shohib Masykur - detikPemilu



Jakarta - Pembiayaan debat capres-cawapres yang ditayangkan di stasiun televisi ditanggung sepenuhnya oleh negara lewat APBN. Karena itu jeda komersial di sela-sela debat seharusnya tidak diperlukan.

"Menurut saya tidak terlalu pas debat diselingi iklan, apalagi publik tahu debat itu dibiayai negara. Itu kan blocking time yang biayanya ditanggung negara," kata Koordinator Komite Pemilih (Tepi) Indonesia, Jeirry Sumampow, saat dihubungi detikcom, Sabtu (20/6/2009).

Menurut Jeirry, seharusnya anggaran yang disediakan KPU mencukupi untuk pembiayaan debat tanpa stasiun TV menyertakan iklan komersial. Dalam hal ini publik juga perlu tahu seperti apa kontrak yang terjalin antara KPU dengan stasiun TV.

"Yang harus dikoreksi adalah kontrak KPU dengan perusahaan penyiaran. Apakah memang anggaran yang dialokasikan negara tidak cukup membayar itu? Saya kira nggak juga. Menurut saya yang menimbulkan kecurigaan di kontraknya," kata Jeirry.

Jeirry menambahkan, jika pun secara teknis memang dibutuhkan jeda untuk memberi waktu kepada para capres dan moderator beristirahat, maka iklan yang ditampilkan tidak seharusnya bersifat komersial. KPU lebih baik menampilkan iklan pilpres atau profil para capres sehingga akan menjadi bagian sosialisasi kepada masyarakat.

"Ini lebih bagus untuk sosialisasi pemilu. Karena saat itu kan momentum di mana mata seluruh rakyat Indonesia menghadap ke televisi," papar Jeirry.

Dalam pasal 39 ayat (2) Undang-undang Nomor 42 tahun 2009 tentang Pilpres disebutkan, debat capres-cawapres diselenggarakan oleh KPU dan disiarkan langsung secara nasional oleh media elektronik. Ayat (7) pasal yang sama menyebutkan, pembiayaan debat capres-cawapres dibebankan kepada APBN.

( sho / gah )



[+/-] Selengkapnya...

Jumat, Juni 12, 2009

Cuaca Ekstrem, Hujan Es Mengancam 12-15 Juni

Nurul Hidayati - detikNews

Jakarta - Cuaca ekstrem yang terjadi pada 9-11 Juni masih mengancam Jakarta dan sekitarnya pada periode 12-15 Juni. Selain hujan deras disertai angin kencang dan petir, hujan es juga mungkin terjadi.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika melansir, kondisi suhu muka laut pada wilayah perairan Indonesia di sebelah utara khatulistiwa serta di sebagian perairan di sebelah selatan khatulistiwa relatif semakin hangat.

Kondisi ini memperbesar kemungkinan munculnya daerah pusat tekanan rendah, memperbesar suplai uap air serta terjadinya hujan khususnya bagi wilayah yang berdekatan dengan perairan tersebut. Tidak terdapat fenomena atmosfer dalam skala regional maupun global yang memberi pengaruh langsung terhadap kondisi cuaca ekstrim.

Namun tetap perlu diwaspadai adanya aktivitas konvektif yang merupakan aktivitas atmosfer berskala lokal di mana kondisi tersebut dapat terjadi di banyak tempat di seluruh wilayah Indonesia dan dampak yang dapat ditimbulkan berupa terjadinya hujan lebat, angin kencang dan petir, hujan es dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang adalah:

Sumatera bagian selatan
Bengkulu dan Lampung
Jawa bagian barat dan tengah
Jabodetabek
Sulawesi bagian utara
Maluku bagian utara
Papua bagian utara

(nrl/nrl)



[+/-] Selengkapnya...

Kamis, Juni 04, 2009

Bupati Cilacap Ditahan di Sel Orientasi

SEMARANG - Bupati Cilacap Probo Yulastoro yang tersangkut kasus korupsi senilai Rp21,8 miliar hingga kini ditahan di sel orientasi Lembaga Pemasyarakatan Kedungpane Semarang. Sel orientasi menurut Kepala LP Kedungpane Windarso diperuntukkan bagi seorang tahanan baru.

"Probo Yulastoro ditempatkan di sel orientasi bersama 50 tahanan baru yang lain. Dia tidak mendapatkan perlakuan khusus meskipun statusnya adalah Bupati Cilacap," kata Windarso, Rabu (3/6/2009).

Sementara itu Kepala Divisi Pemasyarakatan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah, Bambang Winahyo secara terpisah mengatakan status Bupati Cilacap masih sebagai tahanan titipan sehingga dicampur dengan tahanan baru yang lain.

"Kita harus terpaku pada azas praduga tak bersalah karena memang keputusan pengadilan belum ada. Dia masih akan berada di sel orientasi sampai ada keputusan pengadilan. Saya jamin dia juga tidak akan mendapatkan perilaku yang istimewa," kata Bambang Winahyo.

Kemarin pukul 17.00 WIB Bupati Cilacap Probo Yulastoro ditahan di LP Kedungpane setelah diperiksa selama 9 jam oleh penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah.

Penyimpangan dana yang dilakukannya antara lain adalah penyimpangan pembayaran restribusi PT Pelindo III Cabang Tanjung Intan kepada Pemkab Cilacap 2004-2005, korupsi dana operasional koordinasi pengendalian pendapatan daerah 2006, dan kasus penerimaan dana intensif pajak bumi dan bangunan (PBB) 2005-2006.

(fit)



[+/-] Selengkapnya...

Mantan Bupati Natuna Tersangka Korupsi Migas

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan satu lagi tersangka korupsi. Mantan Bupati Natuna, HR, diduga terlibat dalam kasus korupsi bagi hasil migas.

"Ada yang harusnya masuk ke kas daerah," ujar Humas KPK Johan Budi, Jumat (22/5/2009).

Hingga saat ini, lanjut dia, jumlah dana yang diselewengkan berjumlah Rp72 miliar. Tersangka dijerat Pasal 2 Ayat 1 dan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2009 dan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi.

"Tim (KPK) sudah beberapa kali ke Natuna," pungkasnya.(lam)



[+/-] Selengkapnya...

Senin, Juni 01, 2009

Nia Ramadhani Tak Tergiur Kekayaan Bakrie

Adhie Ichsan - detikhot

Gambar

Jakarta Sudah hampir setahun ini bintang sinetron Nia Ramadhani memacari Ardhie Bakrie, putra salah satu orang terkaya di Indonesia. Meski begitu jika menikah nanti, Nia emoh bergantung kekayaan Bakrie.

''Aku nggak mau bergantung sama suami. Makanya sekarang aku mengejar karir dulu. Mau punya bisnis dulu,'' begitu kata Nia saat ditemui di JCC, Senayan, Minggu (31/5/2009) malam.

Keinginan Nia tersebut didukung penuh Ardhie. Ardhie mengaku mengajari kekasihnya dalam berbisnis. Bisnis apa sih?

''Ada lah, lagi direncanakan,'' jawab Nia.

Karena masih sama-sama mengejar karir, Ardhie pun sampai saat ini belum berencana untuk menikahi Nia. Meski begitu, ia mengaku serius memacari bintang sinetron Alisa itu.

Selain berbisnis, Nia juga rupanya masih ingin menimba ilmu lagi di bangku kuliah. Namun untuk rencana yang satu itu, Ardhie punya pemikiran lain.

''Untuk kuliah mending learning by doing aja,'' begitu katanya.
(eny/eny)


[+/-] Selengkapnya...

GM Siap Daftarkan Kebangkrutan

Nurul Qomariyah - detikFinance


Foto: Reuters

Detroit - General Motors Corp (GM) akan mendaftarkan kebangkrutan pada Senin (1/6/2009) waktu setempat. Rencana pendaftaran chapter 11 itu sudah dikonfirmasi oleh pejabat pemerintah AS.

GM dijadwalkan akan mendaftarkan kebangkrutan di Pengadilan Federal Manhattan, beberapa saat sebelum pasar saham Wall Street dibuka pukul 09.30 waktu setempat. Demikian sumber-sumber yang dikutip Reuters.

Presiden Barack Obama dijadwalkan akan memberikan keterangan pers pada Senin pukul 12.30 waktu setempat. Pemerintah AS memang terus menekankan proses kebangkrutan yang cepat dan siap menyediakan US$ 30 miliar untuk merestrukturisasi GM sehingga raksasa otomotif AS itu bisa berkompetisi lagi dengan pesaingnya dari Asia.

Kebangkrutan GM sekaligus akan menjadi ujian bagi pemerintahan Obama yang mendapatkan warisan kemelut resesi ekonomi. Pemerintahan Obama akan mendapatkan tantangan dengan bertambahnya pengangguran akibat bangkrutnya GM. Saat ini GM tercatat memiliki 92.000 karyawan di AS dan secara tidak langsung bertanggung jawab atas nasih 500.000 pensiunan.

Dengan mengambilalih 60% saham dari GM yang sudah direorganisasi, pemerintahan Obama memang harus 'berjudi' apakah GM betul-betul nantinya bisa bersaing dengan rival utamanya yakni Toyota. Raksasa otomotif Jepang itu sebelumnya baru saja mengambil tahta penjualan terbesar mobil di seluruh dunia.

Pemerintah Kanada dan Ontario juga sepakat untuk menyediakan tambahan dana US$ 5,9 miliar untuk penyelesaian kebangkrutan.

Di bawah rencana restrukturisasi akan dilakukan proses penjualan yang cepat melalui pengadilan niaga. Dengan demikian terwujud GM yang lebih kecil dalam kurun waktu 60-90 hari. United Auto Workers (UAW) akan mendapatkan 17,5% saham dari 'New GM', pemerintah Kanada memiliki 12%, pemegang obligasi sebesar 10% dan sisanya milik pemerintah AS.

Berikut ini kisah perjalanan GM hingga 'akhir hayatnya' seperti dikutip dari AFP:

Januari 2008: Toyota hampir mengambil alih posisi pasar nomor satu GM sebagai produsen otomotif terbesar dunia. GM telah memegang posisi tertinggi itu sejak tahun 1931. GM berhasil menjual 9.369 juta kendaraan pada tahun 2007, sementara Toyota berhasil menjual 9.366 juta kendaraan.

Februari 2008: GM membukukan kerugian hingga US$ 38,7 miliar pada tahun 2007 dan berniat memangkas 74.000 karyawannya di AS.

Maret 2008: Aksi pemogokan selama 2 bulan dilakukan di pemasok kunci, American Axle. GM dipaksa menutup pabriknya dan menderita kerugian hingga US$ 1,8 miliar.

April 2008: GM memangkas produksi truk dan SUV hingga 140.000 unit akibat buruknya penjualan.

Juli 2008: GM mengumumkan rencana pemangkasan pejabatnya hingga 20%, memangkas produksi truk ganda menjadi 300.000 unit dan meningkatkan likuiditasnya hingga US$ 15 miliar melalui operasi internal, penjualan aset dan pasar modal.

Agustus 2008: GM melaporkan kerugian kuartal II-2008 sebesar US$ 15,5 miliar.

September 2008: Ulang Tahun GM ke-100

Oktober 2008: Kabar mencuat soal merger GM dan Chrysler seiring anjloknya penjualan otomotif di AS dan resesi yang makin dalam.

November 2008:
  • GM mengumumkan penjualannya anjlok hingga 45%
  • Pejabat GM, Chrysler dan Ford melakukan hearing dengan Washington untuk meminta bailout.
  • Rencana merger GM-Chrysler bubar.

Desember 2008:
  • GM mengumumkan rencana PHK hingga 31.000 karyawan lagi hingga 2012 dan menghentikan sementara 3 pabriknya
  • Gedung Putih menawarkan dana darurat US$ 13,3 miliar kepada GM dan Chrysler
  • Pemerintah Kanada menawarkan bantuan US$ 3,3 miliar kepada GM dan Chrysler.

Januari 2009:
  • Toyota mengklaim telah mengalahkan GM setelah menjual 8,97 juta kendaraan pada tahun 2008. Sementara GM hanya bisa menjual 8,35 juta kendaraan.
  • Data industri menunjukkan penjualan otomotif AS tahun 2008 anjlok 18%, penjualan GM merosot 23%.

Februari 2009:
  • GM dan Chrysler memberikan presentasi seputar rencana restrukturisasinya di depan pemerintah AS. GM meminta tambahan pinjaman US$ 16,6 miliar dan akan mengurangi 47.000 karyawannya di seluruh dunia.
  • GM mengajukan pinjaman US$ 6 miliar ke pemerintah Kanada
  • GM melaporkan kerugian US$ 31 miliar di tahun 2008. Sehingga total kerugian GM sejak tahun 2005 mencapai US$ 86 miliar.
  • GM melepas Saab setelah pemerintah Swedia menolak memberikan bailout ke anak usahanya yang bermasalah itu.

Maret 2009:
  • Auditor GM mengungkapkan 'perdebatan substansial' tentang kemampuannya untuk tetap mengambangkan laporan keuangan GM.
  • Rick Wagoner mengundurkan diri sebagai CEO GM.

April 2009:
  • GM memperdalam rencana restrukturisasi dengan menambah lagi jumlah PHK karyawan, mengeliminasi Pontiac dan Saturn, memangkas jaringan dealer hingga 42% pada 2010.
  • GM berupaya mengalihkan US$ 27 miliar utangnya menjadi 10% saham biasa.
  • 13 pabrik GM idle untuk beberapa pekan
  • Memulai penjualan di Opel.

Mei 2009:
  • GM menderita kerugian US$ 5,9 miliar dan produksi berkurang hingga 40%.
  • Menerima utangan US$ 4 miliar dari pemerintah, sehingga total utangan mencapai US$ 19,4 miliar.
  • Kreditor yang memegang 54% obligasi GM menyetujui rencana restrukturisasi yang diajukan Depkeu AS.
(qom/ir)


[+/-] Selengkapnya...

Kamis, Mei 21, 2009

Jamaah Tarekat Dukung SBY-Boediono

M. Rizal Maslan - detikPemilu


Jakarta - Jamaah tarekat yang tergabung dalam Jam'iyah Ahli Thoriqoh Mu'tabaroh Indonesia (JATMI) menyatakan dukungan kepada pasangan SBY-Boediono dalam Pilpres 2009. Dukungan ini karena SBY sendiri dianggap telah masuk jamaah JATMI.

"JATMI harus ikut dalam pembangunan nasional secara menyeluruh agar bangsa Indonesia tidak lagi mendapatkan hasutan-hasutan. Oleh karena itu, semua komponen JATMI mendukung SBY-Boediono," Ketua umum DPP JATMI, KH Nukman Muhasyim, dalam jumpa pers di Hotel Sofyan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/5/2009).

Menurut Nukman, kebedaraan JATMI sudah jelas dan sudah memiliki pengurus di sejumlah daerah yang siap melanjutkan pembangunan yang dilakukan pemerintah. Sementara itu, Rois AM JATMI KH Maftuf Efendy juga mengatakan hal yang sama bahwa isu bahwa ke-Islaman SBY tidak jelas.

"Isu yang berkembang kalau SBY Islamnya tidak jelas, bukan dari golongan ummat. SBY itu murid saya," ucapnya.

Mengenai JATMI memilih untuk mendukung SBY-Boediono, Maftuf memberikan alasan, banyak mursyid (jamaahnya) di daerah memberikan sms dukungan tersebut. Selain itu, dukungan ini merupakan hasil analisis kesepakatan DPP.

Jatmi sendiri mengaku bisa memenangkan SBY-Boediono karena didukung sekitar 8.267.000 anggota yang terdiri dari alim ulama, pendiri ponpes, kiyai.

"Jadi Jatim merupakan kumpulan dalam rangka menyelamatkan bangsa Indonesia," ungkap dia.

Diakui Maftuf, SBY sendiri saat berada di Pondok Pesantre Al Kamal sudah berikrar masuk thariqoh. Dalam acara jumpa pers yang dihadiri perwakilan pengurus di 27 Provinsi itu, juga dikumandangkan shalawat.

( zal / irw )


[+/-] Selengkapnya...

Gubernur & Wagub Jatim Kunjungi RS Lanud Iswahyudi

Rois Jajeli - detikNews

Jakarta - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Sukarwo dan wakilnya, Syaifullah Jusuf, mengunjungi rumah sakit Lanud Iswahyudi, Madiun. Keduanya menjenguk tiga korban luka kecelakaan pesawat Hercules maupun jenazah yang masih dalam proses identifikasi.

"Bagi yang meninggal dunia, kami ucapkan Innalillahi wa Innalillahi roji'un. Semoga keluarga korban tabah dan kami berdoa korban diterima di sisinya," kata Soekarwo kepada wartawan di RS Lanud Iswahyudi, Rabu (20/5/2009).

Sukarwo menegaskan, pemerintah Jatim meminta kepada jajaran pemerintah di bawahnya untuk tanggap dan memberikan bantuan kepada keluarga korban.

"Kami juga akan memberikan bantuan kepada rumah warga yang rusak dan kami akan bekerjasama meminta bantuan kepada TNI untuk membangun rumah," jelasnya.

Saat mengunjungi korban selamat, Sukarwo yang didampingi memberikan amplop coklat kepada keluarga korban yang berisi uang tunai Rp 2 juta rupiah. Sementara untuk keluarga korban meninggal diberi bantuan senilai Rp 5 juta.

Bantuan tersebut khusus untuk korban yang berasal dari Jatim.

"Uang ini untuk biaya operasional keluarga yang menjaga di sini. Jangan takut, nanti biaya perawatan kesehatannya akan ditanggung pemerintah provinsi," pungkas Sukarwo.

(irw/irw)


[+/-] Selengkapnya...

Kamis, Mei 14, 2009

Arie Sudjito: PKS Aneh Sekali

Anwar Khumaini - detikPemilu


Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersuara lantang soal cawapres Boediono yang dipilih SBY. Sebagai anggota koalisi, PKS menganggap tidak dilibatkan dalam penentuan nama Boediono. Tapi apakah cuma itu saja sebenarnya yang diinginkan PKS?

"Apa sih yang diinginkan PKS? Jangan-jangan ini cuma masalah transaksi saja, tidak koalisi," ujar pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Arie Sudjito kepada detikcom, Kamis (15/5/2009).

PKS, menurut Arie, sudah terjebak dalam pragmatisme politik. "Tapi memang PKS aneh sekali. Dulu nggak suka JK jadi cawapres SBY, sekarang malah dukung JK," kata pria kalem ini.

Perdebatan yang saat ini ada, lanjut Arie, cuma sebatas bagi-bagi jabatan saja sehingga malah justru merendahkan citra parpol di mata masyarakat. "Ini membuat reputasi parpol buruk di mata rakyat. Jangan salahkan jika rakyat membangkang," imbuh pria yang menulis disertasi soal PKS ini.

Namun demikian, suara keras PKS ini menurut Arie juga disebabkan oleh kesalahan SBY. SBY, sebagai pelopor koalisi, tidak mempraktekkan komunikasi politik yang baik bagi partai peserta koalisi.

"Kesalahan SBY, SBY perlu komunikasi dengan mereka bagaimana respons mengambil keputusan. Jadi harus dicatat bahwa partai koalisi harus proaktif, harus komunikatif di antara mereka," pungkas Arie.

( anw / nrl )


[+/-] Selengkapnya...

JK-Wiranto Daftar Pilpres di KPU 15 Mei

Elvan Dany Sutrisno - detikPemilu

Jakarta - JK-Wiranto kembali membuktikan semboyannya "lebih cepat, lebih baik". Selain lebih cepat mendeklarasikan diri, pasangan ini juga lebih cepat mendaftarkan diri ke KPU. Mereka akan daftar pada Jumat 15 Mei.

"Informasi yang kami peroleh besok JK-wiranto akan mendaftarkan diri," tutur anggota KPU, I Gusti Putu Artha, saat ditemui wartawan di ruangan kerjanya, Gedung KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (14/5/2009).

Menurut Putu, hingga saat ini belum satu pasangan capres cawapres pun mendaftarkan diri. Namun KPU siap apabila pasangan capres mendaftar berbarengan pada hari terakhir sekali pun.

"Kalau cuma 3 pasang ya masih bisa ditanganilah," ujarnya.

Namun Putu berharap, para capres yang mendaftar belakangan tetap memenuhi prosedur sehingga tidak mengganggu jadwal pilpres.

"Tidak ada masalah sepanjang mereka bisa langsung masuk ke RSPAD (tes kesehatan). Yang penting cepat-cepat," pungkasnya.

Sementara itu pasangan SBY-Boediono baru daftar ke KPU pada 16 Mei, sedangkan Mega dan pasangannya belum diketahui kapan mendaftar.

Tampaknya JK-Wiranto akan menjadi pasangan nomor satu yang daftar ke KPU. Sebab SBY-Boediono baru daftar pada 16 Mei, sedangkan Mega dan pasangannya belum diketahui kapan mendaftar.

( van / nrl )


[+/-] Selengkapnya...

Minggu, Mei 10, 2009

JK-Wiranto Dideklarasikan, Sejumlah Petinggi Golkar Absen

Amanda Ferdina - detikPemilu



Jakarta - Pasangan Jusuf Kalla (JK)-Wiranto resmi mendaklarasikan diri. Namun tidak semua petinggi Golkar hadir dalam acara tersebut.

Pantauan detikcom di lapangan Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (10/5/2009), ketua DPP Golkar Muladi, ketua dewan penasihat Golkar Surya Paloh tidak terlihat. Selain itu, Aburizal Bakrie juga absen dalam acara yang dihadiri ribuan orang tersebut.

"Jangan tanya yang nggak datang, tanya saja yang datang dong," kata anggota dewan penasihat Golkar Fahmi Idris saat ditanya tentang ketidakhadiran tokoh tersebut.

Menurut Fahmi, kemungkinan beberapa tokoh yang tidak hadir sedang ke luar negeri. Namun ia enggan menjelaskan lebih jauh tentang keberadaan mereka.

Sementara itu, beberapa tokoh yang terlihat hadir adalah Wakil Ketua Umum Golkar Agung Laksono, ketua Bappilu Golkar Burhanuddin Napitupulu, Ketua FPG Priyo Budi Santoso dan Sekjen Golkar Soemarsono.

Dalam sambutannya, JK yang berbalut pakaian putih tersebut, mengklaim pasangannya memiliki cita-cita yang sama dengan tokoh proklamasi Soekarno-Hatta. Sambil mengepalkan tangan mereka juga terus meneriakkan yel-yel di hadapan ribuan pendukungnya.

"Lebih cepat lebih baik menggunakan hati nurani", kata JK dan Wiranto sambil diiringi tepuk tangan dari pendukungnya.

( mad / asy )



[+/-] Selengkapnya...

Kamis, Mei 07, 2009

Utus ke Teuku Umar, SBY Yakin Kemampuan Hatta

Ramadhian Fadillah - detikPemilu


Jakarta - Hatta Rajasa diindikasikan makin kuat akan mendampingi SBY sebagai cawapres. SBY telah mempercayai Hatta untuk melakukan komunikasi politik ke 'sarang macan' di Jl Teuku Umar kemarin. SBY tentunya tidak akan memilih sembarang orang untuk melakukan hal ini.

"Kedatangan Hatta bukan hanya sebagai Mensesneg, dan dia juga bukan orang Demokrat. Hatta datang sebagai orang dekat SBY," ujar pengamat politik Universitas paramadina Bima Arya kepada detikcom, Rabu, (7/5/2009).

Menurut Bima SBY yakin pada kemampuan Hatta, selain itu hal ini menunjukan bahwa Hatta pun dapat diterima oleh kelompok oposisi SBY.

"Hatta juga orang Palembang, satu kampung dengan Taufik Kiemas," jelasnya.

Selain itu pendeklarasian deklarasi capres-cawapres Demokrat yang akan dilakukan di Bandung pada Senin (11/5/2009) di Sasana Budaya Ganesha merupakan indikator kuat lainnya. Hatta merupakan Ketua Alumni Institut Teknologi Bandung.

"Itu merupakan indikator juga, selain itu Jawa Barat adalah lumbung suara untuk Partai Demokrat," jelas Bima.
( rdf / rdf )


[+/-] Selengkapnya...

Senin, Mei 04, 2009

SBY Sudah Tentukan Cawapres

Gede Suardana - detikPemilu



Jimbaran - Calon Presiden (capres) Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku sudah menentukan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya menghadapi Pilpres 2009. Namun siapa cawapres itu, SBY belum mau membukanya.

"Saya sudah menentukan siapa cawapres yang paling tepat mendampingi saya, tapi waktunya sudah saya rancang yang tepat saya sampaikan cawapres itu, melalui deklarasi yang tepat, dan tentu akan saya pilih dengan pertimbangan yang utuh," kata SBY dalam jumpa pers Pertemuan Tahunan ke 42 ADB, di Hotel Intercontinental, Jimbaran, Minggu (3/5/2009).

SBY menolak anggapan tidak tegas karena tidak segera mengumumkan cawapres. Bagi SBY, ketegasan tidak bisa diukur dari kecepatan menentukan pasangan. SBY akan mengumumkan cawapresnya setelah KPU mengumumkan hasil Pemilu pada 9 Mei mendatang.

Dijelaskan SBY, ia menginginkan cawapres yang bisa memperkuat koalisi. Saat ini ada PKS, PAN, PKB dan PPP yang akan bergabung dalam koalisi dengan SBY. Masing-masing parpol itu mengusulkan cawapresnya masing-masing untuk dipilih SBY.

"Tegas dan tidak itu tidak diukur dengan cepat-cepatan mengumumkan cawapres. Bu Mega, saya juga punya time line kapan akan menyampaikan ke publik," jelas SBY.
( iy / irw )




[+/-] Selengkapnya...

Minggu, Mei 03, 2009

JK Anggap Jadi Bemper

SBY: Kami Berdua Telah Sepakat untuk Tak Saling Serang
Gede Suardana - detikPemilu



Jakarta - Wapres Jusuf Kalla (JK) mengungkapkan dirinya dan Partai Golkar seringkali menjadi bemper terhadap kebijakan pemerintah seperti BLT dan BBM, yang dinilai tidak populer. JK juga mengatakan apabila dia tidak mendahului, tidak ada yang berani mengambil keputusan teknis.


Sayangnya, lanjut ketua umum partai beringin itu, jajaran pemerintah jarang berterimakasih atas perannya tersebut. Pemerintah juga tidak berani tampil di hadapan media untuk memberi penjelasan.

Atas pernyataan wapres tersebut, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) enggan berkomentar. Dikatakan SBY, dia dan JK telah sepakat untuk berkompetisi secara sehat.

"Kami berdua sepakat, setelah ketemu 24 April setelah rapimnas pagi dan 2 hari sebelum Rapimnas PD, sepakat miliki komitmen untuk berkompetisi secara sehat, menyampaikan visi dan misi masing-masing dan tidak saling menyerang," kata SBY di Hotel Intercontinental, Jimbaran, Bali, Minggu (3/5/2009).

Menurut SBY, komitmen tersebut disaksikan oleh para gubernur se-Indonesia dalam sebuah pertemuan di kantor Sekretariat Negara (Setneg).

SBY menambahkan tetap akan berpasangan dengan JK sampai 20 Oktober 2009. Hingga akhir masa jabatan tersebut, dia tetap akan menghormati JK yang kini mencalonkan diri sebagai presiden dari Partai Golkar itu.

"Saya dan Pak Jusuf Kalla tetap berpasangan hingga 20 Oktober 2009. Tidak baik kalau presiden dan wapres saling berkomentar tidak baik," pungkasnya. ( irw / iy )


[+/-] Selengkapnya...

Menggores Untung Usaha Lukis Pelepah Pisang

Suhendra - detikFinance



Jakarta - Pernahkah Anda melihat lukisan dari torehan-torehan warna alami lembaran batang pelepah pisang? Bagi Anda yang belum pernah melihat, kisah Budie Setiawan yang merupakan perajin lukisan pelepah pisang bisa menjadi inspirasi Anda untuk mengupayakan barang-barang di sekitar anda, yang tak bernilai menjadi lembaran rupiah yang menggiurkan.

Tepatnya di Kudunghalang Bogor, Budie panggilan akrab pria 32 tahun ini, telah lama menekuni lukisan pelapah pisang. Keterampilan ini ia peroleh secara turun temurun dari orang tuanya, yang hingga kini ia kembangkan bersama keluarganya.

Budie terlahir sebagai keluarga perajin, sejak tahun 1970-an, keluarganya sudah banyak mengembangkan produk lukisan dari bahan-bahan alami, di luar pelepah pisang seperti kulit bawang, jerami dan lain-lain.

"Saya tidak tahu persis, yah. Sejak kapan teknik lukis pelepah pisang. Tapi katanya sih sejak jaman Jepang, sudah ada," katanya.

Budie mengakui saat ini usaha warisan orang tuanya tidak sia-sia, setiap harinya permintaan lukisan pelepah pisang selalu menghampiri, bahkan pembeli-pembeli dari asing oun sering bertandang di bengkel kerjanya di Bogor.

Ia mengatakan saat ini pelukis lukisan pelepah pisang relatif jarang, tidak mengherankan dirinya dan kakaknya selalu dicari-cari orang. Bagi yang mau belajar pun katanya tidak ada halangan yang berarti, sebab pada dasarnya melukis pelepah pisang hanya butuh ketekunan dan sentuhan imaginasi kreativitas.

"Saya juga sering terima kursus private, di sekolah-sekolah termasuk SD. Bagi yang mau belajar tidak ada kata terlambat," jelasnya.

Menurutnya dalam berusaha tidak mengenal batas ruang dan waktu, dari berbagai macam barang yang tidak terpakai di sekeliling rumah pun bisa menjadi uang yang menjanjikan jika bisa memberikan sentuhan nilai tambah dan diminati orang.

"Kebetulan saja saya yang mengembangkan di pelepah pisang, padahal peluang mengolah barang-barang yang tak bernilai selalu ada kesempatan peluang," serunya.

Kembali berbicara ke lukisan pelepah pisang, menurut Budie jenis lukisan pelapah pisang memberikan efek dua dimensi dengan sentuhan warna alam kecoklatan memberikan kesan klasik. Namun kata dia itu justru yang banyak di cari orang karena sentuhan kesan tuanya sangat kental.

"Dari pelepah pisang itu setidaknya kalau kita jeli, ada gradasi warna hingga 20 warna, kita bisa berkreasi apa saja," katanya.

Beberapa produk yang ia buat dibuat dalam berbagai ukuran mulai dari yang kecil sampai sangat besar dari jenis lukisan pemandangan, manusia, hewan, profil dan lain-lain.

Untuk soal harga misalnya untuk ukuran 15x20 cm sampai 60x50 cm dijual Rp 50.000 sampai Rp 300.000 untuk jenis pemandangan dan Rp 450.000 untuk lukisan hewan.

Meskipun ia tidak menutup kemungkinan menerima pesanan misalnya pesanan yang termahal yang pernah ia jual ukuran 2,2 m x1,2 m seharga Rp 6 juta, dikerjakannya selama 10 hari.

Saat ini kata dia, hasil lukisannya masih banyak dijual di pasar lokal, tetapi pembeli-pembeli dari Jepang dan Malaysia selalu mengantre untuk mendapatkan lukisannya dalam jumlah banyak.

Tetapi seperti biasa, penyakit usaha kecil dan menengah (UKM) tak jarang permintaan yang tinggi itu justru menjadi masalah karena tak mampu meladeninya. Bahkan Budie pernah mengaku mencoba memasarkan via internet dengan membuka web, hasilnya jumlah permintaan mengantre, karena lagi-lagi ia harus angkat tangan tidak bisa menerima pesanan dalam jumlah besar.

Maklum saja melukis pelepah pisang memerlukan waktu, selama ini dalam sehari ia hanya mampu memproduksi 2 buah lukisan dengan dibantu bebeberapa keluarganya, artinya dalam sehari hanya mampu memproduksi dibawah 10 lukisan.

"Kemarin di pameran Agrinex, ada buyer dari Malaysia diminta diajarkan ke sana. Dari Abu Dhabi minta juga 200 lukisan kaligrafi, tetapi saya tak sanggupi. Mereka minta waktu yang sangat mepet," jelasnya.

Meski begitu, ia mengaku berbisnis lukisan pelepah pisang cukup menggiurkan dan membuatnya masih tetap eksis. Dalam sebulan ia mampu menjualnya paling tidak 50 lukisan dengan pendapatan bersih Rp 5-10 juta bisa ia raup dari pelepah pisang yang tadinya tidak berharga itu.

Bagi yang mau coba-coba melukis dirumah, ia menyarankan setidaknya disiapkan peralatan khusus seperti beberapa pisau cutter, lem Aibon, palu dan lain-lain. Sedangkan untuk bahan bakunya yaitu pelepah pisang, bisa diambil untuk jenis pisang apa saja asalkan pelepahnya kering dipohon agar lebih awet.

Budie menjelaskan melukis pelepah pisang terbilang gampang-gampang susah, kadang-kadang para pemula akan sedikit mengalami tingkat kesulitan dalam menentukan gradasi warna, hal ini pun sama jika melukis di media lainnya seperti cat.

Bagaimana mau mencoba? atau apakah ada barang di sekitar rumah anda yang tidak terpakai, untuk dikreasikan siapa tahu menghasilkan uang.


Perajin Lukis Pelepah Pisang
Budie Setiawan
Workshop
Jl. Pembangunan II Rt 2/6 No 03
Kudunghalang Bogor, Utara 16710
Bogor Jawa Barat

(hen/ir)


[+/-] Selengkapnya...

Jumat, Mei 01, 2009

JK: Sekarang Perlu Kekuatan Kebersamaan

Gunawan Mashar - detikPemilu



Jakarta - Pedeklarasian pasangan JK-Wiranto dan koalisi Partai Golkar-Hanura merupakan hasil kerja sama banyak pihak. Tanpa dukungan dan kekuatan dari pihak-pihak terkait, tidak mungkin kesepakatan kebersamaan tersebut bisa terwujud.

Demikian kata bakal capres dan Ketum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) usai acara deklarasi JK-Wiranto di Slipi 2, Jl. Ki Mangun Sarkoro, Jakarta, Jumat (1/5/2009).

"Terimakasih pada pengurus-pengurus Golkar dan Ketua DPD I yang hadir. Terimakasih pada teman-teman dan sahabat. Sekarang diperlukan kekuatan kebersamaan," ujar dia.

Rasa terimakasih juga JK tujukan pada seluruh anggota keluarganya. Tanpa dukungan dari keluarga, tidak mungkin dirinya mampu mengambil keputusan besar dan penting untuk bertarung dalam Pilpres 2009.

"Saya berterimakasih kepada semua anggota keluarga yang telah mendukung," kata JK.

Para petinggi Partai Golkar yang dikenal sebagai pendukung pencapresan JK hadir dalam acara deklarasi. Nampak beberapa di antaranya Surya Paloh , Burhanudin Napitupulu, Sumarsono, Iskandar Mandji, Fahmi Idris, Prio Budi Santoso, Andi Matallata, Rully Chaerul Aswar dan Syamsul Muarif.

Sementara elit Partai Golkar yang mendukung agar JK tetap berpasangan dengan SBY, tidak hadir. Seperti Aburizal Bakrie, Muladi, Sultan Hamengku Buwono X dan Fadel Muhammad.

( lh / rdf )



[+/-] Selengkapnya...

'Gerakan Lanjutkan SBY Presiden' Dideklarasikan 3 Mei

Elvan Dany Sutrisno - detikPemilu


Jakarta - Semakin banyak kelompok massa yang mendukung SBY menjadi presiden kedua kalinya. Awal Mei ini, Gerakan Lanjutkan SBY Presiden (GKSP) akan mendeklarasikan diri sebagai salah satu basis massa pendukung SBY.

GKSP akan mendeklarasikan keberadaannya pada hari Minggu (3/5/2009), pukul 15.00 WIB, di Ballroom Hotel Sultan, Jakarta.

"Kita dibentuk berdasar usul dari berbagai propinsi yang ingin mendukung SBY, kalau nanti dibilang didukung partai terserah partainya itu sendiri," tutur Ketua Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Lanjutkan SBY Presiden, Alex Asmasoebrata, dalam konferensi pers di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (1/5/2009).

Menurut mantan pebalap yang sebelumnya dikenal sebagai tokoh senior PDIP ini, gerakan ini bertujuan untuk menggalang dukungan agar meskipun berbeda parpol tetapi memilih SBY sebagai Presiden.

"Kita undang teman-teman yang mendukung SBY dari partai apa pun, dengan slogan "Warna boleh beda, SBY presidennya. Jadi tidak diperbolehkan membawa atribut partai, kuning merah hijau biru kita undang, sendal jepit sampai konglomerat kita undang," imbuhnya.

Alex membantah gerakan yang digagasnya sebagai "SBY Fans Club". Alex bahkan menyangkal gerakan ini didukung penuh PD.

"Kita bukan SBY Fans (Club). Kami dibentuk mengingat banyaknya orang yang tidak sreg dengan calon partainya," katanya.

Menurut Alex, sumber dana gerakan pro SBY ini juga dari swadaya tanpa bantuan dari PD. "Semua biaya ditanggung anggota, berdiri saja supaya bisa masuk, banyak di luar partai ingin bergabung bersama kami," pungkasnya.

( van / nrl )

[+/-] Selengkapnya...

Prabowo Datang, Belasan Kader Hanura Tepuk Tangan

Ramadhian Fadillah - detikPemilu


Foto: Dok. detikcom

Jakarta - Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto tiba di kantor DPP Hanura dalam acara penekenan kesepakatan bersama koalisi besar partai politik. Belasan kader Hanura memberikan aplaus. Plok-plok-plok!

Prabowo tiba pukul 14.35 WIB dengan berjalan kaki dari gerbang Kantor DPP Hanura, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (1/5/2009).

Mengenakan batik merah, mantan Danjen Kopassus itu tampak sumringah menebar senyum. Namun dia tidak berkata sepatah kata pun kepada wartawan.

Entah kenapa kedatangan Prabowo disambut tepuk tangan oleh belasan kader Partai Hanura yang berseragam kuning kecoklatan. Aksi kader Hanura ini membuat Prabowo tersipu malu.

Saat ini Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) yang datang. Dia datang lebih dulu yakni selang 5 menit dari Prabowo.

( nik / nrl )



[+/-] Selengkapnya...

Senin, April 27, 2009

Hidayat: Beri Kesempatan SBY Istikharah Agar Dapat Yang Terbaik

Hery Winarno - detikPemilu



Jakarta
- Mendengar kabar dirinya akan dipinang mendampingi SBY maju pilpres, Hidayat Nur Wahid siap menerima takdir. Namun dia menyerahkan sepenuhnya pilihan kepada SBY dan memberi kesempatan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu beristikharah.


"Pada prinsipnya saya siap menerima takdir Allah, beri kesempatan SBY untuk beristikharah dengan baik agar bisa memilih yang terbaik, agar bisa menjalankan amanah rakyat," tutur Anggota Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (27/4/2009).

Hidayat menyerahkan sepenuhnya keputusan di tangan SBY, Hidayat mengaku tidak 'ngoyo' demi duduk di kursi wapres. Hidayat mengaku tidak terlalu bernafsu duduk di kursi RI 2.

"Saya menghormati PD maupun SBY, kalau di PD ada Tim 9. Dalam berpolitik tidak perlu ngoyo, tidak perlu menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan," tutur Hidayat.

"Makanya dalam tubuh PKS diajarkan bagaimana berpolitik bermoral, saya tidak memposisikan diri untuk sombong," imbuhnya.

Saat ditanya apa saja persiapan Hidayat menjadi cawapres SBY, "terlalu dini bicara persiapan," jawabnya singkat. ( van / ndr )


[+/-] Selengkapnya...

Permadi: Prabowo Mau Capres, Bukan Cawapres

Muhammad Nur Hayid - detikPemilu



Jakarta
- Anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Permadi menegaskan bahwa Prabowo tetap menginginkan sebagai capres, bukan cawapres. Hal ini didorong oleh semangat perubahan yang sudah dijanjikan sejak lahirnya partai berlambang kepala burung Garuda itu.

"Maunya dia capres, bukan cawapres. Karena dia pengusung perubahan. Bagaimana dia akan melakukan perubahan kalau hanya cawapres, kan nggak mungkin," kata Permadi kepada detikcom, Senin (27/4/2009).

Menurut mantan politisi PDIP ini, satu-satunya cara untuk tetap dapat maju sebagai capres, Prabowo harus meyakinkan Megawati atau Jusuf Kalla untuk mundur sebagai capres. Pasangan Prabowo bisa saja diambil dari kader terbaik dari kedua partai tersebut.

"Mau tidak mau harus membangun koalisi dengan PDIP atau Golkar. Karena perolehan Gerindra sedikit. Cawapresnya silakan siapa yang disepakati," paparnya.

Saat ditanya apakah Partai Gerindra sudah mematok final Prabowo for President, Permadi menjawab belum. Tetapi Prabowo akan diusahakan sebagai capres, bukan cawapres.

"Belum ada keputusan itu, tetapi dia harus capres. Tidak bisa hanya cawapres karena perubahan hanya ada pada dia," pungkasnya.

( yid / nrl )



[+/-] Selengkapnya...

Minggu, April 26, 2009

Rakernas II Ditutup, PD Minta SBY Pilih Sendiri Siapa Cawapresnya

Novi Christiastuti Adiputri - detikPemilu



Jakarta - Partai Demokrat (PD) resmi mencalonkan Ketua Dewan Pembinanya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai presiden. Soal siapa cawapresnya, SBY diminta memilih sendiri.

"Langkah-langkah ke depan itu adalah untuk penentuan cawapres, tapi kami beri mandat kepada Pak SBY untuk memilih sendiri," kata Ketua DPP PD Andi Mallarangeng saat jumpa pers usai penutupan Rakernas II PD di arena PRJ, Kemayoran, Jakarta, Minggu (26/4/2009) petang.

Menurut Andi, masih ada cukup waktu bagi SBY untuk memilih-milih siapa cawapres pendampingnya hingga 10 Mei mendatang. "Insya Allah SBY menentukan dan Demokrat mendukung," jelasnya.

Andi menambahkan, dari awal PD juga konsisten menjalin komunikasi dengan partai lain dalam rangka koalisi.

Pada kesempatan itu, Ketua DPP PD Anas Urbaningrum menambahkan, jajaran DPP tidak akan memaksa SBY untuk menetapkan cawapres tertentu. Tim 9 akan terus bekerja sampai terbentuk koalisi yang definitif setelah SBY menentukan cawapres.

Disinggung mengenai siapa kandidat cawapres SBY, Anas mengatakan bisa saja orang atau tokoh yang sejalan dan sesuai dengan lima kriteria yang telah disampaikan ke publik. Rakernas kali ini menyepakati tidak ada kriteria tambahan soal cawapres SBY.

"Kita sepakat untuk tidak memberikan tambahan kriteria dan memberikan mandat sepenuhnya kepada SBY untuk menentukan," pungkas Andi. ( irw / asy )



[+/-] Selengkapnya...

Bangun Koalisi, JK-Prabowo Gelar Pertemuan Lanjutan

Didi Syafirdi - detikPemilu



Jakarta - Pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo tidak hanya selesai hari ini saja. Keduanya akan kembali melakukan pertemuan lanjutan untuk membahas arah koalisi.

"Ini baru pembicaraan awal tentunya akan kita lanjutkan pembicaraan lebih lanjut. Dan membina hubungan yang lebih baik antara Golkar dengan Gerindra," ujar JK saat menggelar konferensi pers bersama Prabowo usai pertemuan di Rumah Slipi 2, Jl Mangun Sarkoro No 1, Menteng, Jakarta.

Kendati demikian, kedua tokoh ini tak merinci kapan pertemuaan selanjutnya akan dilakukan.

JK juga memastikan bahwa pembicaraan keduanya telah mengarah pada rencana koalisi.

"Yang pasti arahnya untuk bangun bangsa ini, untuk politiknya bangun koalisi, baik untuk pilpres atau untuk DPR yang akan datang," kata JK.

"Saat ini kita membangun pondasi yang kuat dulu," tambah JK.

( gun / asy )

[+/-] Selengkapnya...

Kamis, April 23, 2009

JK Capres Golkar, PDIP Tetap Usung Mega-Prabowo

Djoko Tjiptono - detikPemilu


Jakarta - PDIP tetap akan mengusung pasangan Megawati-Prabowo sebagai capres dan cawapres di Pilpres 2009, meski Partai Golkar menetapkan Jusuf Kalla (JK) sebagai capres. Merapatnya Partai Golkar ke PDIP diyakini tidak akan merombak komposisi tersebut.

"Golkar terlambat sehari. PDIP sudah menetapkan diri untuk mengusung Mega-Bowo," ujar sumber detikcom di jajaran pengurus PDIP, Kamis (23/4/2009).

Namun diakui sumber tersebut, PDIP tetap membuka pintu koaliasi dengan Partai Golkar. Namun hitung-hitungannya bukan pada posisi capres dan cawapres.

"Partai Golkar hanya akan mendapat jatah kursi mayoritas di kabinet. Yah hampir 50 persenlah dari Partai Golkar," ungkap sumber tersebut.

Sumber tersebut menambahkan, kondisi Partai Golkar saat ini juga menjadi pertimbangan PDIP dalam melakukan koalisi. Kubu banteng moncong putih menilai, Partai Golkar saat ini tidak terlalu solid. "Terlalu banyak kubu di Golkar," tukas sumber tersebut.n

Masih menurut sumber itu, selain PDIP dan Gerindra, duet Mega-Bowo juga diusung beberapa parpol lainnya, salah satunya adalah Hanura. "Pak Wiranto akan diposisikan sebagai ketua dewan Penasihat Presiden," ujarnya.

( djo / asy )

[+/-] Selengkapnya...

PAN Usulkan 3 Cawapres untuk SBY

Elvan Dany Sutrisno - detikPemilu


Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) semakin merapat ke Partai Demokrat (PD). Bahkan sudah mempersiapkan 3 cawapres untuk capres PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Tentu kita sangat obyektif realistis dengan 6 persen kita tidak maju capres, cawapres sangat memungkinkan, dan kemungkinan dengan partai pemenang pemilu," tutur Ketua DPP PAN Patrialis Akbar.

Hal ini disampaikan Patrialis di ruangan kerjanya di lantai 19 Gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (23/4/2009).

Menurut Patrialis, saat ini PAN sudah mempersiapkan tiga kadernya untuk mendampingi SBY menghadapi pilpres Juli nanti.

"Ada beberapa nama, Pak Ketua Umum kami (Soetrisno Bachir), Pak Hatta Rajasa dan Pak Fatwa," tutur Patrialis.

Dia menambahkan, PAN tetap akan mengajukan lebih dari satu pasangan capres dan memberikan keleluasaan bagi SBY untuk memilih sendiri yang dianggap cocok.

"Kita tidak ingin masa akhirnya malah perseteruan, karena dipaksakan pernikahannya. Harus disertai rasa saling menerima," kilahnya.

Meskipun demikian, Patrialis menjelaskan, keputusan akhir PAN masih menunggu rapimnassus yang akan digelar akhir bulan ini. "Minggu tanggal 26 kami akan plenokan, tadi malam kami sudah rapat harian, dan sudah kami sajikan," pungkasnya.

( van / nrl )

[+/-] Selengkapnya...

Rapimnassus Golkar Diprediksi Kuatkan Keputusan Rapat DPP

Reza Yunanto - detikPemilu



Jakarta - Harian rapat DPP Partai Golkar sudah memutuskan berpisah dengan Partai Demokrat (PD). Meski masih belum jelas arah kebijakan pertemuan rapat pimpinan nasional khusus (rapimnassus), namun diprediksi keputusannya akan menguatkan hasil rapat DPP.


"Yang saya tangkap keputusan rapimnassus ini akan mengukuhkan keputusan kemarin," kata Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Surya Paloh di sela-sela rapimnassus di Hotel Borobudur, Jl Pejambon, Jakarta, Kamis (23/4/2009).

Surya mengatakan, dirinya pun mendukung dengan pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla dalam pembukaan rapimnassus. Dalam pembukaaan itu, Jk menyatakan tidak ada titik temu lagi dengan Partai Demokrat.

"Jelas dong, kita mendukung itu. Karena presiden partai yang menentukan ke mana arah kebijakan partai," ujarnya.

Surya pun meyakinkan dewan penasihat siap mendukung apapun yang dilahirkan rapimnassus kali ini. "Dewan penasihat siap memberikan dukungan sepenuhnya dan support moral. Yang penting soliditas partai tetap terjaga," tegasnya.
( gus / iy )


[+/-] Selengkapnya...

Rabu, April 22, 2009

Golkar-Demokrat Cerai

Golkar Bali: JK Prioritas sebagai Capres
Gede Suardana - detikPemilu



Denpasar - Partai Golkar telah memutuskan bercerai dengan Partai Demokrat. DPD Partai Golkar Bali mengusulkan agar Ketum JK mendapat prioritas utama sebagai capres untuk menantang SBY.

"Jika rapimnassus memilih mengajukan capres sendiri maka yang dipilih adalah tokoh yang mempunyai elektabilitas yang tinggi. Dari tujuh capres yang mengemuka, maka nama JK yang paling mendapatkan prioritas. Alasannya, JK adalah Ketum Partai Golkar serta dari hasil survei popularitasnya yang tertinggi," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry kepada detikcom melalui telepon, Rabu (22/4/2009).

Sugawa Korry menambahkan, jika yang terpilih sebagai capres adalah tokoh Golkar lainnya tidak menjadi masalah jika telah melalui proses, dari musyawarah hingga voting. Golkar Bali mengusung tujuh nama pada rapimnassus nanti.

Golkar Bali tidak mempermasalahkan jika Golkar mengajukan capres sendiri atau mengajukan cawapres bersanding dengan SBY. "Yang jelas ini (bercerai) menjadi hal yang positif karena sikap partai menjadi jelas. Kalau memang, kita memerintah, kalau kalah menjadi oposisi yang mengkritisi pemerintah," katanya.

Golkar Bali optimis jika mengusung capres maka Golkar akan keluar sebagai pemenang. Menurut Sgawa Korry, pemenang pemilu presiden sangat ditentukan oleh kondisi terakhir. Misalnya, posisi SBY saat ini sangat kuat. Tetapi kalau SBY mengambil langkah yang tidak simpatik atau arogan maka dukungannya akan berkurang.

"Dulu Golkar sangat kuat sedangkan Demokrat di bawah, SBY yang menang. Mudah-mudahan sekarang kebalikannya," harap Sugawa Korry.

( gds / djo )



[+/-] Selengkapnya...

Selasa, April 21, 2009

Tembilahan di landa Angin Puting Beliung

Pada Tanggal 18 April 2009 sekitar pukul 16.20 Wib, Kota Tembilahan dilanda Angin Puting Beliung yang sangat dahsyat, hujan deras yang disertai dengan angin kencang mengakibatkan banyak atap-atap rumah yang berterbangan, pohon-pohon tumbang, baliho-baliho yang tumbang, serta juga mengakibatkan Pasar Terapung yang berada di kawasan sungai Indragiri Ambruk.
Inilah sebagian Foto-foto yang dapat di abadikan Redaksi yang diambil Pada tanggal 18/04/2009 tepatnya pukul 18:01 Wib dan baru dapat di publikasikan pada tanggal 21/04/2009 dikarenakan gangguan pada jaringan internet baru bisa dipergunakan pada saat ini :

Lokasi : di daerah Pasar Terapung














































[+/-] Selengkapnya...

Jumat, April 17, 2009

Wawancara Dekan FEUI Termuda:

Krisis dan PR Pemerintah Baru
Wahyu Daniel, Nurul Qomariyah - detikFinance


(Foto: Wahyu-detikFinance)
Jakarta - Perekonomian Indonesia bisa dikatakan sedikit lebih beruntung ketimbang negara tetangga di saat krisis global. Ketertinggalan Indonesia dalam mengintegrasikan ekonomi ke dunia internasional justru menjadi tanggul penahan dari dahsyatnya krisis global.

Dan di tengah kondisi krisis global, Indonesia pun harus menghadapi hajatan politik pemilu. Ketidakstabilan politik selama pemilu memang dikhawatirkan bisa membawa dampak pada perekonomian yang sudah sulit ini.

Bagaimana perekonomian Indonesia pada tahun-tahun ke depan terutama setelah pemilu? Apa saja yang harus dilakukan pemerintah agar Indonesia tetap bertahan dan memanfaatkan kekurangan dari ekonomi negara-negara tetangga?

Berikut wawancara detikFinance dengan Dekan FEUI Firmanzah dikantornya, Dekanat FEUI, Depok, Kamis (15/4/2009). Pria yang biasa disapa Fiz ini baru 2 hari terpilih sebagai Dekan FEUI termuda, yakni pada usia yang belum genap 33 tahun.

Berikut petikan wawancaranya:

Bagaimana ekonomi Indonesia setelah pemilu?

Saya rasa kondisi kita relatif lebih baik, dibanding kondisi kawasan terutama di ASEAN. Kalau kita lihat Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, pertumbuhan ekonomi kita masih lebih tinggi. Artinya dalam situasi yang sama-sama sulit, kita masih bisa menciptakan lapangan kerja lebih banyak dari mereka, karena pertumbuhan ekonomi mengindikasikan berapa banyak tenaga kerja yang bisa kita serap.

Pemilu legislatif selesai dan sudah oke, ada kekecewaan seperti masalah DPT (Daftar Pemilih Tetap), tapi ekonomi kita tetap jalan. IHSG bagus, nilai tukar kita tidak drop sampai Rp 15.000-16.000/US$, cadangan devisa terjaga dengan baik. Tidak ada masalah, dan pemilu tidak jadi beban. Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan politik, punya benefit, ini yang tidak dilakukan pada periode 32 tahun Pemerintahan Soeharto.

Tahun 2010 bagaimana ekonomi kita?

Sekarang kondisi beda dengan tahun 1990-an, artinya integrated economy. Bagaimana bisa kita membayangkan demonstrasi di Nigeria bisa menghancurkan UKM kita. Karena demonstrasi pekerja kilang di Nigeria membuat banyak spekulan beranggapan suplai minyak dunia menghambat dan memicu mereka membeli bersamaan, dan harga naik. Lalu subsidi kita meningkat, akhirnya harga BBM dilepas mengikuti harga pasar dan komponen energi untuk UKM kita 60% akibatnya banyak UKM gulung tikar.

Ini situasi yang kita hadapi, kemampuan kita untuk ciptakan buffer dan reaksi yang cepat dan tepat, menjadi cermin ekonomi nasional. Jadi kita menjaga ekonomi kita dengan baik pun belum cukup karena integrated economy.

Manajemen pemerintah saat krisis bagaimana?

Kita akui sudah bagus, indikasinya di luar keterbatasan dan kendala, ketidakharmonisan antar departemen, so far baik. Nilai tukar terjaga, utang luar negeri sudah mulai terbayar, dan cadangan devisa semakin tinggi, gejolak ekonomi tidak nampak seperti Malaysia, Thailand atau Filipina.

Kekurangannya dimana?

Di distribusi pendapatan, pemerataan pembangunan. Ini PR kita yang harus diselesaikan. Gap pendapatan masih tinggi. Dan grand design Indonesia bagian Timur, lalu kawasan industri. Lalu logistik dan infrastruktur, kita tahu persoalan pelabuhan dan aksesnya. Pelabuhan Tanjung Priok yang terbesar tidak punya akses kereta api di sana, bongkar muat kontainer tidak efisien.

Lalu masalah birokrasi dimana desentralisasi menambah sulit persoalan. Jadi Bappenas dan Bulog harus direvitalisasi. Bappenas harus diberi otoritas seperti dulu sebagai central planning pembangunan. PR kebijakan ekonomi adalah bahwa ekonomi tidak hanya fiskal dan moneter tapi ada institusional ekonomi yang harus kita perbaiki.

Kemudian kita harus punya keunggulan dibanding negara lain. Seperti Singapura dengan hospital tourism, kita harus punya seperti itu. Tidak hanya produk tapi juga grand design.

Kalau Indonesia apa yang bisa diunggulkan?

Kita punya garis pantai yang luas, laut, dan hutan. Tapi kita tahu bagaimana Departemen Kelautan kita dan komitmen pemerintah memajukan industri kelautan seperti apa. Memajukan industri kelautan tidak bisa ad hoc hanya Departemen Kelautan, tapi juga harus kerjasama dengan TNI untuk pencurian ikan. Karena pencurian ikan kita hilang Rp 40 triliun per tahun, karena kapal dari China dan Filipina mudah masuk dan mengeruk kekayaan laut kita. Departemen Kelautan tidak bisa berbuat banyak, harus ada kerjasama, tidak bisa kerja sendiri-sendiri. Jadi
kita punya keunggulan yang belum kita optimalkan.

Saat ini pertumbuhan ekonomi Singapura negatif dan Thailand sedang menghadapi kekisruhan politik, apa ini bisa kita manfaatkan?

Ini kesempatan bagus untuk Indonesia, paling tidak turis yang tidak datang ke Thailand. Tergantung Departemen Pariwisata, apakah akan ambil kesempatan ini atau melewati kesempatan ini begitu saja. Mumpung Thailand tidak stabil politiknya, saatnya Indonesia menarik turis dari Thailand ke Indonesia, kondisi alam Indonesia dan Thailand tidak berbeda, dan ini kesempatan bagus.

Analisa tentang krisis global yang dimulai di AS saat ini kenapa bisa seluas itu?

Ini masalahnya, semenjak 911, ekonomi AS di-drive oleh ekonomi konsumsi. Dalam beberapa hal baik, tapi sampai hal tertentu jadi membahayakan. Jadi kegiatan ekonomi yang diberikan insentif konsumennya sehingga bisa mengkonsumsi lebih banyak agar produksi tertarik. Akibatnya ketika kebijakan itu tidak ada batasnya, di level mikro satu orang itu bisa punya 6 kartu kredit. Sehingga pendapatan rumah tangga jauh lebih kecil dari pendapatannya dan saving negatif, kemudian untuk menutupi defisit melalui utang luar negeri. Jadi AS merepresentasikan 60% global deficit, yang beli utang AS adalah Cina, Korsel, dan Jepang. Jadi hati-hati kebijakan mendorong ekonomi lewat konsumsi.

Itu sekarang yang dilakukan pemerintah?

Jangan sampai kita mengalami itu. Kebijakan fiskal dan moneter harus bisa dimainkan. Dan juga jaga konsumsi. Seperti Cina saat ekonomi overheating dia menaikkan suku bunga, dan mengeluarkan obligasi untuk serap uang beredar. Bank Indonesia harus bisa menjalankan fungsi kontrol.

Kalau lihat pengawasan perbankan BI?

Kalau kita lihat Pacto 1988 sampai 1998 pengawasannya tidak jalan. Kita kurang dalam kontrol institusi, intinya ekonomi tidak bisa melepaskan diri dari politik dan hukum.

(dnl/qom)



[+/-] Selengkapnya...

Rabu, April 15, 2009

Sejuta Suara Bagi SBY-Hidayat di Facebook

Rachmadin Ismail - detikPemilu


dok detikcom

Jakarta - Para pendukung Pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Hidayat Nur Wahid membuat komunitas tersendiri di situs jejaring Facebook. Tidak tanggung-tanggung, target suara untuk pasangan tersebut mencapai satu juta orang.

Target tersebut, bukanlah isapan jempol semata. Buktinya, dalam waktu 5 hari setelah dibentuk, sudah ada 24.882 pendukung yang ikut dalam komunitas ini.

Dalam kalimat pengantarnya, pembuat situs tersebut menilai SBY-Hidayat merupakan pasangan yang cocok memimpin bangsa. Alasannya, Hidayat adalah sosok yang berasal dari sipil dan religius sedangkan SBY merupakan sosok nasionalis-militer.

"Dua-duanya merupakan pendiri partai hasil Reformasi (Partai Reformis) dan dua-duanya mampu membesarkan organisasi dalam waktu singkat," tulis Slamet, admin komunitas tersebut, Selasa (14/4/2009).

Alasan lainnya adalah, pasangan SBY-Hidayat dinilai memiliki integritas dan komitmen yang serius untuk memberantas korupsi. Keduanya juga dikenal sebagai sosok yang berwibawa, tegas, bersahaja, dan sederhana.
( mad / mpr )

[+/-] Selengkapnya...

DPP Golkar: SBY-JK Berpeluang Besar Duet Kembali

Muhammad Nur Hayid - detikPemilu


Jakarta - Teka-teki duet kembali SBY-JK diperkirakan berjalan mulus. Sayangnya sampai saat ini belum ada keterangan dari kedua pihak mengenai hasil pertemuan semalam yang diyakini menjadi pintu awal komunikasi kedua tokoh yang lebih produktif setelah disibukkan dengan kegiatan kampanye.

"Mudah-mudahan segera ada penjelasan. Kita hanya menunggu proses politik berikutnya. Kita berharap semua berfikir rasional untuk kepentingan bangsa dan negara," kata ketua DPP Golkar Firman Subagyo kepada detikcom, Selasa (14/4/2009).


Menurut caleg DPR RI dapil Pati-Rembang ini, Golkar akan melakukan yang terbaik untuk rakyat dan negara. Jika sebelumnya Golkar berfikir maju capres yang terbaik, sementara hasil pemilu menunjukkan Golkar harus besikap lain.

"Apapun harus kita lakukan untuk kepentingan bangsa dan rakyat. Kita tidak bisa hanya mengandalkan egoisme kalau sudah begini," paparnya.

Firman menambahkan, Langkah JK yang menemui SBY merupakan mandat partai dan sikap kenegarawanan JK. Hal ini dimaksudkan untuk mencari solusi terbaik tanpa mengorbankan rakyat.

"Kita sudah ada kesepaktan di partai. Langkah Pak JK itu sangat konstitusional karena hasil rapat harian DPP. Kita beri mandat beliau untuk melakukan pembicaraan dengan Pak SBY karena Pak SBY juga menghendaki pertemuan," paparnya.

Firman mengibaratkan pasangan SBY-JK sebagai sopir dan kenek yang barhasil. Jika sopir dan kenek ini diganti salah satunya akan berakibat fatal terhadap jalannya roda kendaaran bangsa dan negara yang sedang berjalan.

"Beliau berdua itu orang yang bijak dan rasional. Kalau menggandeng orang baru nanti akan bikin aturan baru. Beliau itu ibarat sopir dan kenek yang pas," paparnya.

Saat ditanya mengenai pernyataan Sekjen PKS Anis Matta yang mengancam keluar jika SBY menerima kembali JK, Firman menjawab,"Membangun demokrasi yang baik tidak perlu pakai ancam-mengancam. Kita bukan negara preman," pungkasnya.
( yid / mad )



[+/-] Selengkapnya...

Senin, April 13, 2009

Petinggi Demokrat Gelar Rapat Bahas Cawapres SBY



Jakarta
- Petinggi Partai Demokrat (PD) berkumpul di markas mereka. Agenda penting tengah mereka godok. Tidak lain yakni siapa nama pendamping SBY dalam pilpres mendatang.

Rapat digelar di kantor pusat Demokrat di Jl Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (13/4/2009). Hadir Ketua Umum PD Hadi Utomo, dan fungsionaris lainnya seperti Anas Urbaningrum, Jero Wacik, Marzuki Ali, Syarief Hasan, dan Ruhut Sitompul. Rencananya Andi Mallarangeng juga akan mengikuti pertemuan ini.

"Ini rapat untuk menentukan koalisi dan rapat ini juga akan dibahas Wapres yang mendampingi Pak SBY," kata Ruhut.

Dia menjelaskan hasil rapat ini akan dikoordinasikan ke SBY. "Kita akan melaporkan," tambahnya. ( ndr / her )


[+/-] Selengkapnya...

Sabtu, April 11, 2009

Mega Makan Siang dengan Prabowo di Teuku Umar

Chazizah Gusnita - detikPemilu


Jakarta - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah bertemu dengan Ketua Umum Hanura Wiranto. Kini capres PDIP tersebut berencana bertemu dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.


"Siang ini dengan Pak Prabowo pukul 12.00 WIB di Jl Teuku Umar," ujar Sekjen PDIP Pramono Anung kepada detikcom, Sabtu (11/4/2009).

Sementara itu, Ketua FPDIP Tjahjo Kumolo mengatakan, pertemuan itu hanya membahas evaluasi hasil pemilu dan hal itu merupakan hal yang wajar karena pemilu sudah berjalan. Sambil menunggu hasilnya, sesama parpol sah-sah saja untuk mengadakan pertemuan.

"Ketemu saja dengan sesama parpol kan sah-sah saja. Mereka minta kita sama-sama minta ketemu, ya sudah. Pemilu kan sudah berjalan, sambil menunggu hasilnya, sesama parpol evaluasi," kata Tjahjo.

Mengenai kabar Mega akan bertemu dengan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Surya Paloh, Tjahjo tak menegaskan secara pasti. "Setahu saya itu (pertemuan dengan Prabowo). Mungkin (bertemu Surya Paloh). Kalau ketemuan itu kan wajar," imbuhnyanya.

Soal rencana koalisi? "Kita lihat saja nanti," elaknya.
( gus / nrl )

[+/-] Selengkapnya...

Marzuki Darusman Usul Golkar Pasangkan SBY-Akbar

Irwan Nugroho - detikPemilu



Jakarta - Tidak ada pilihan yang paling bagus bagi Partai Golkar saat ini selain berkoalisi dengan Partai Demokrat (PD). Bila duet SBY-JK tak memungkinkan lagi, Golkar diusulkan memasangkan SBY dengan Akbar Tandjung.

"Saya kira sebagai partai nasional maka yang ideal Golkar melanjutkan kerjasama dengan PD. Dan representasi partai dalam hal ini adalah Akbar Tandjung mewakili partai bersanding dengan SBY," kata anggota DPR FPG Marzuki Darusman dalam perbincangan dengan detikcom, Sabtu (11/4/2009).

Mengapa Akbar Tandjung? Marzuki mengatakan, pendahulu JK selaku ketua Umum Golkar itu masih merupakan tokoh yang disegani kader maupun jajaran pengurus pusat dan DPD-DPD Golkar. Dalam penjaringan bakal capres Golkar beberapa waktu yang lalu, Akbar berada di urutan kedua setelah JK dan di atas 5 kader lainnya seperti Agung Laksono dan Aburizal Bakrie.

Menurut Marzuki, pertama-tama duet SBY-Akbar haruslah dilihat sebagai kerjasama antara dua partai, sebab itulah yang akan menentukan mayoritas kerja di parlemen. Kedua, memadukan Akbar dengan SBY bukan hal yang sulit. Akbar merupakan negarawan gaek yang telah memenuhi syarat minimal untuk menjadi aset bagi pasangan SBY.

"Saya sudah sampaikan ke Pak Akbar, tapi baru usulan pribadi kepada Akbar. Dia sedang mempertimbangkan untuk secara serius. Tapi kepada Golkar belum," jelas Marzuki.

Mengenai sejumlah survei yang menunjukkan duet SBY-JK masih lebih unggul, bagi mantan Jaksa Agung itu tak jadi soal. Dalam berbagai polling, SBY-Akbar bahkan lebih tinggi dibanding SBY-JK.

"Jadi bagi kita enggak ada masalah, karena siapa pun yang berpasangan dengan SBY akan terangkat. Tapi karena musibah yang dialami Partai Golkar kemarin, agak galau bagi kita untuk melihat JK sebagai representasi dari partai. Kita enggak merasakan kita mewakilkan siapa nanti, karena tanggung jawab untuk partai pun tidak terpenuhi oleh JK," tukas Marzuki.

Lagi pula, lanjut Marzuki, ide untuk memasangkan JK dengan SBY kini sudah tidak berlalu lagi. Sebab JK sudah memutuskan untuk maju sebagai calon presiden menantang SBY.

"Saya usul seperti ini ada resistensi di DPP. Tapi ini kan pikiran perorangan. Ya, kita kan masih bebas untuk membicarakan apapun," pungkas Marzuki.

Akbar Tandjung saat dikontak detikcom Jumat kemarin menyatakan bahwa dia siap menjadi cawapres. "Saya siap untuk memberikan pengabdian kepada bangsa, bilamana memang ada dukungan, ada panggilan," ujar dia. ( irw / nrl )

[+/-] Selengkapnya...

Jumat, April 10, 2009

SBY Diminta Pertimbangkan Cawapres dari Internal Demokrat

Djoko Tjiptono - detikPemilu



Jakarta - Perolehan suara Partai Demokrat (PD) yang cukup tinggi seharusnya membuat SBY percaya diri dalam pilpres. Mengenai cawapres, selain orang luar sebaiknya SBY juga mempertimbangkan kader PD.

Hal tersebut disampaikan Sekjen Jaringan Nusantara (JN) Andi Arief saat berbincang-bincang dengan detikcom, Jumat (10/4/2009). JN adalah salah satu organisasi pendukung SBY.

"Untuk posisi cawapres JN menyarankan selain dari partai koalisi, juga harus mempertimbangkan dari kader PD yang dinilai layak dan mampu. Dan kami yakin SBY mempunyai pertimbangan yang matang mengenai hal ini," kata Andi.

Andi juga mengingatkan, keunggulan sementara ini jangan sampai membuat PD lupa diri. Kerjasama atau koalisi dengan partai lain harus tetap dibangun dengan baik.

"Koalisi harus dilakukan dengan parpol yang pro rakyat. Golkar, PAN, PKB, dan PKS, terbukti bisa bekerja sama di pemerintahan, walau terkadang terkadang di parlemen tidak konsisten," tukas Andi.

( djo / irw )

[+/-] Selengkapnya...

Kamis, April 02, 2009

Dua Blok Migas Ditemukan di Inhil

Dua blok sumber minyak bumi dan gas alam, berada di Kabupaten Indragiri Hilir dan belum dilakukan ekploitasi. Pertama, Blok Indragiri mencakup Kecamatan Tembilahan, Tembilahan Hulu, Tempuling, Gaung Anak Serka dan Kempas. Kedua, Blok Lemang terdapat di Kecamatan Kemuning dan Keritang serta sebagian Kempas.

Seberapa besar kandungan minyak bumi ini sampai sekarang masih belum diketahui secara pasti. BP Migas masih merahasiakan perkiraan kandungannya. Diprediksi, kandungannya demikian besar. Ini dibuktikan setiap kali air surut dan pasang, di atas permukaan air kerap timbul semacam minyak mentah. Kedua blok tersebut, sekarang sudah diproses oleh BP Migas, namun belum disampaikan kepada Pemkab Inhil kapal proses eksploitasinya dimulai.

‘’ Kita sendiri juga tidak diberitahukan kapan proses pengeboran dimulai, serta seberapa besar kandungannya. Namun yang jelas tidak akan sedikit karena satu blok meliputi bebera kecamatan,’’ tukas Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Kadistamben) Inhil, HE Kamal Syahindra SE MP kepada Riau Pos, Rabu (1/4).
Distamben Inhil, ucap Kamal, terus mengikuti perkembangan dua blok tersebut. Kekayaan alam itu, dipandang sebagai sesuatu yang pantas disyukuri, karena selama ini,banyak yang menganggap Inhil miskin dengan sumber daya alam. Instansi tersebut belum dapat pula memastikan kapan proses penyedotan minyak mentah ini dimulai dan pada titik mana akan dilakukan.

Jika sejak awal disampaikan titik mana akan dilakukan pengeboran, menurut E Kamal Syahindra bakal menimbulkan persoalan. Oknum warga bahkan spekulan akan memanfaatkan kesempatan itu. Namun ketika sudah pasti dilakukan pengeboran, lokasi dimaksud bakal disampaikan secara terbuka kepada masyarakat.

Beberapa kalangan di Inhil mengaku terkejut dengan adanya potensi minyak bumi dan gas alam itu di wilayah ini. Mereka umumnya kaget karena tidak pernah menyaksikan ada tim dari BP Migas yang turun melakukan penyelidikan. Lantas kemudian diumumkan Inhil termasuk salah satu daerah yang memiliki kandungan sumur minyak.

‘’Penyelidikan itu dilakukan kapan saja dan sudah cukup lama. Jadi, kita tidak perlu kaget. Yang jelas, jika nanti sudah ditambang, kita di Inhil tentu saja akan mendapatkan manfaatnya,’’ jelasnya. Sumur minyak dan gas alam yang ada di Inhil itupun sekarang terus pula diamati oleh Distamben.(izl)

[+/-] Selengkapnya...

Selasa, Maret 24, 2009

Kabinet Rapat Mendadak Khusus Bahas DPT

JAKARTA (RP) - Kisruh tentang daftar pemilih tetap (DPT) menjadi perhatian serius Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Senin (23/3), SBY kembali menggelar rapat kabinet yang salah satu materinya adalah membahas masalah DPT yang dinilai bisa mengancam kualitas pemilihan umum 2009.

Rapat mendadak tersebut digelar pukul 16.00 WIB. Sebelum memulai rapat, presiden menyampaikan sejumlah kebijakan khusus mengenai masalah DPT tersebut. Presiden meminta jajaran pemerintahan yang terkait dengan pembuatan DPT harus turun tangan untuk menjamin validitas DPT.

‘’Saya ingin pemerintah proaktif dengan cara apa saja yang bisa dibantukan ke KPU agar hal-hal yang tak sepatutnya terjadi, dapat dihindarkan,’’ kata SBY di kantor presiden, Senin (23/3).

SBY meminta semua yang berkepentingan dengan masalah DPT, mulai dari Menko Polhukam, Mendagri termasuk Dirjen Administrasi Kependudukan (Adminduk), Dinas Kependudukan di daerah, serta para kepala daerah, untuk turun tangan.

Selain membantu KPU menyelesaikan keruwetan DPT, seluruh jajaran terkait diminta ikut memberikan penjelasan yang jernih dan terbuka kepada masyarakat. Pemerintah, kata SBY, juga ingin mendorong jajaran Bawaslu dan Panwaslu ikut menjelaskan masalah DPT tersebut.

‘’Masyarakat harus diberi penjelasan agar paham, apa masalahnya dan bagaimana jalan keluarnya,’’ kata presiden. ‘’Sehingga saat hari-H, semuanya sudah clear. Jangan sampai Pemilu belum diselengarakan sudah ada keresahan yang tidak baik,’’ sambung SBY.

Menurut SBY, dirinya terus mengikuti perkembangan isu DPT yang marak di sejumlah media massa. Pemerintah, kata SBY, berkepentingan agar Pemilu berlangsung dengan baik, jujur, dan adil. SBY cukup resah karena isu tersebut juga menjadi tema kampanye sejumlah Parpol. Sehingga seolah-olah ada sesuatu yang tidak beres atau terselubung saat penyusunan DPT tersebut.

Rapat di kantor presiden tersebut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Mardiyanto, Menko Polhukam Widodo AS, Plt Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, Menko Kesra Aburizal Bakrie, dan Mensos Bachtiar Chamsyah. Hadir juga Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri, Jaksa Agung Hendarman Supanji, Mensesneg Hatta Radjasa, Penglima TNI Jenderal Djoko Santoso dan Kepala BIN Syamsir Siregar.

Usai rapat kabinet, Menteri Dalam Negeri Mardiyanto mengatakan pemerintah siap membantu KPU untuk menyelesaikan DPT yang menimbulkan polemik tersebut. ‘’Tapi prinsipnya pemerintan tidak akan mengintervensi KPU. Karena DPT itu kewenangan penuh KPU,’’ kata Mardiyanto.

Mardiyanto kembali menegaskan bahwa pihaknya hanya menyerahkan DP 4 (Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pilkada), data agregat kependudukan (DAK), dan konversi dari sistem administrasi kependudukan. Data tersebut sudah diserahkan ke KPU sejak 5 April 2008. Setelah diserahkan ke KPU, lanjut Mardiyanto, pemerintah hanya mengawal proses validasinya.

Jika KPU menghendaki, kata Mardiyanto, pemerintah siap memberikan ruang seluas-luasnya kepada KPU untuk melakukan perbaikan DPT. ‘’Kalau ada kesalahan atau kekurangan, pemerintah siap membantu, sepanjang KPU yang menghendaki,’’ katanya.

Terkait isu manipulasi DPT, Mendagri menyerahkan sepenuhnya kepada KPU untuk melakukan penelitian. ‘’Silakan KPU yang meneliti kemungkinan adanya kerancuan dalam DPT,’’ kata Mardiyanto.

Parpol Tak Mau Disalahkan
Secara terpisah, sejumlah petinggi Parpol bereaksi keras terhadap aksi lempar tanggungjawab KPU setelah ditemukannya ribuan pemilih palsu di Daftar Pemilih Tetap (DPT). Mereka tak terima dianggap lalai memanfaatkan proses perbaikan data pemilih.

‘’Sudahlah, nggak perlu saling menyalahkan begitu. Diperbaiki saja sesuai realitasnya untuk kebaikan bersama. Yang penting Pemilu berlangsung Jurdil,’’ kata Sekjen PDIP Pramono Anung, kemarin.

Ketua Harian Pimpinan Kolektif Partai Demokrasi Pembaruan Roy BB Janis menilai langkah SBY menggelar rapat mendadak harus diikuti langkah yang konkret. ‘’Umumkan pada publik, aparatur negara yang bersalah. Segera copot dan diberi sanksi jabatannya,’’ kata Roy.

Mantan anggota DPR itu menilai langkah pemerintah tidak cukup hanya di rapat kabinet. Apalagi, DPT yang bermasalah bisa berpotensi menggagalkan hasil Pemilu. ‘’Kurang bagus jika ada agenda nasional yang gagal. Masak gara-gara gentengnya bocor, rumahnya dibongkar. Orang-orang yang berniat curang itu harus ditemukan, lalu faktanya ditindaklanjuti dan siapa yang bersalah segera dihukum,’’ katanya.(tom/rdl/pri/jpnn)

[+/-] Selengkapnya...

Jumat, Maret 13, 2009

Rihanna-Chris Brown Rekam Lagu Cinta

Rosa Anggreati - Okezone

Rihanna & Chris Brown (Foto:Ist)

LOS ANGELES - Rihanna dan Chris Brown berduet di album baru Chris. Rupanya, lagu cinta yang dinyanyikan mereka sudah direkam hanya beberapa hari pascapenganiayaan Chris terhadap Rihanna.

Seperti diketahui, Rihanna dan Chris mengisi berita utama di media infotainment karena Chris menganiaya Rihanna pada 8 Februari.

Yang mengejutkan, menurut sumber yang dilansir Showbizspy, Jumat (13/3/2009), hanya beberapa hari setelah peristiwa yang bikin heboh itu, Rihanna dan Chris berduet merekam lagu cinta untuk album Chris.

Pasangan musisi ini diberitakan berbaikan, tiga minggu setelah peristiwa berlangsung. Rekonsiliasi terjadi di kediaman penyanyi rap P Diddy.

Produser Rihanna, Adonis Shropshire, membenarkan duet Rihanna-Chris untuk album Chris.

"Kalian harus mengingat bahwa Rihanna masih belum dewasa. Saya rasa satu-satunya sarana Rihanna untuk berlindung adalah musik," ucap Adonis.

Produser yang akan merekam album Chris, Polow Da Don, memuji Rihanna yang berbesar hati mau memaafkan perangai kasar Chris.

"Saya turut bersedih atas peristiwa yang menimpa Rihanna dan Chris di masa lalu. Mereka berdua artis besar yang sangat cocok untuk bekerja sama. Saya berharap hubungan mereka baik-baik saja," kata Polow. (ang)




[+/-] Selengkapnya...

Kamis, Maret 05, 2009

Konflik Harimau-Manusia karena Terganggunya Habitat

TEMBILAHAN – Matinya tiga ekor harimau sumatera di wilayah Inhil, disebabkan terganggunya habitat hewan dilindungi tersebut. Buktinya, kawasan hutan semakin kritis akibat illegal logging dan kebakaran lahan dan hutan. Makanya, harimau pun masuk ke perkampungan.

Edi Susanto, kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah I, tak menampik bahwa keluarnya hewan buas harimau dari kawasannya dikarenakan telah hampir habisnya habitat mereka. “Mereka tidak mendapatkan mangsa lagi di dalam hutan. Sehingga untuk mencari makan mereka keluar dari habitatnya dan masuk ke wilayah perkampungan. Tak jarang juga harimau tersebut menyerang hewan ternak seperti kambing dan sapi seperti di daerah lain," ujar Edi.

Dikatakan Edi, Harimau Sumatera ini termasuk hewan yang dilindungi. Karenanya, pihak BBKSDA Riau akan terjun ke wilayah konflik antara harimau dan warga untuk memberikan pengetahuan sekaligus pemberitahuan kepada warga mengenai cara penanganan harimau. (zai)

[+/-] Selengkapnya...

Selasa, Maret 03, 2009

Mendagri Teken SK Wan Syamsir Yus

PEKANBARU - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Mardiyanto akhirnya mengeluarkan Surat Keputusan (SK) penetapan Setdaprov Riau definitif. Dengan demikian, Wan tinggal menaikan status dari pelaksana tugas (Plt) menjadi Setdaprov definitif.

Seperti dikutip dari riauterkini, SK tersebut diterima Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau pada Selasa (3/3) hari ini. Dengan keluarnya SK Mendagri tersebut, berarti Wan Syamsir Yus menyisihkan dua calon lain, yakni Herliyan Saleh yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan M Yafiz yang kini menjadi Kepala Dinas Perkebunan Riau.

Wan Syamsir Yus membenarkan bahwa SK pengangkatan dirinya sebagai Setdaprov Riau. Hanya saja ia belum bersedia banyak berkomentar mengenai masalah itu. "Memang benar SK-nya sudah keluar, tetapi saya belum bisa memberi komentar apa-apa," ujarnya.

Ketika ditanya mengenai jadwal pelantikan dirinya sebagai Setdaprov definitif, Wan mengatakan hal itu merupakan kewenangan Gubernur Riau M Rusli Zainal.

Kepala BKD Riau Zaini Ismail membenarkan pihaknya telah menerima SK pengangkatan Wan Syamsir Yus sebagai Setdaprov Riau. Hanya saja Zaini mengaku tidak ingat nomor SK Mendagri tersebut. "Tadi saya hanya sempat melihat selintas. Belum sempat mencatat nomor SK-nya," ujar Zaini. (rtc/wyd)

[+/-] Selengkapnya...

Besok, "Nasib" Sekwan DPRD Inhil Diparipurnakan

TEMBILAHAN – Rabu (4/3) besok, DPRD Inhil akan menggelar Rapat Paripurna untuk menentukan hasil keputusan DPRD terhadap usulan permintaan pemberhentian Sekwan DPRD Inhil dari jabatannya. Fraksi-fraksi pun sudah melakukan rapat tentang usulan pemberhentian Sekwan.

Ketua DPRD Inhil H Agus Salim SE MM mengatakan, sesuai ketentuan, pemberhentian Sekwan DPRD Inhil harus dihasilkan melalui rapat paripurna. "Dari surat bupati Inhil yang ditujukan ke DPRD Inhil beberapa waktu lalu, Sekwan Ir H Saripek diusulkan akan memegang jabatan di satuan kerja lain untuk memenuhi kebutuhan SOTK yang baru," kata Agus Salim.

Karenanya, setelah mendapat surat dari bupati tingkat fraksi-fraksi DPRD Inhil pun melakukan pembahasan. Nantinya, hasil keputusan paripurna akan ditembuskan ke bupati Inhil. Hanya saja, ungkap Agus, apakah hasilnya disetujui dewan atau tidak, itu diserahkan pada hasil paripurna yang berlangsung besok.

Apabila usulan pemberhentian Sekwan tersebut disetujui, kata Agus, maka bupati Inhil akan mengajukan usulan calon untuk mengantikan posisi jabatan Sekwan atau di-Plt-kan dahulu hingga mendapatkan pengganti Sekwan yang baru. "Namun apabila usulan bupati tersebut ditolak pada rapat paripurna, maka saudara Sekwan sekarang tetap akan menjabat sebagai Sekwan DPRD Inhil," kata Agus. (zai)

[+/-] Selengkapnya...

Template by : kendhin x-template.blogspot.com