Senin, Januari 12, 2009

Pemkab Diminta Bangun Dermaga Kokoh di Pesisir

TEMBILAHAN (RP) - Keberadaan dermaga yang memadai di pedesaan pesisir Indragiri Hilir (Inhil) masih demikian diperlukankan. Sarana ini sangat diperlukan sebagai tempat bongkar muat barang dan orang.

Karena arus air yang deras, dermaga yang terbuat dari kayu biasanya gampang goyah dan rusak. Umurnya sangat terbatas, karena itu warga sangat berharap agar Pemkab Inhil mambangunkan dermaga beton sehingga kuat dan kokoh. Tanpa ada dermga yang layak ini, kelancaran mobilisasi barang hasil pertanian milik warga sedikit terhambat.

Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Indonesia (APDESI) Inhil Hasanuddin kepada Riau Pos, Ahad (11/1) menyebutkan persoalan infrastruktur masih demikian diperlukan oleh desa. Jika desa di daratan memerlukan jalan lintas serta jembatan penghubung. Desa di pesisir menurutnya memerlukan jalan jerambah beton, dermaga yang kokoh. Itu semua bertujuan meningkatkan arus perputaran ekonomi warga. Setiap warga yang akan mengangkut hasil pertanian, hasil perikanan sangat memerlukan keberadaan dermaga. Kemajuan desa di pesisir, kata Hasanuddin tidak dapat dilepaskan dari dermaga ini. Karena itulah, pada 2009 ini, ia tetap mengharapkan Pemkab Inhil melanjutkan pembangunan dermaga kokoh di tiap desa yang memerlukannya. Sedangkan jalan jerambah beton, karena biayanya mahal, ia juga berharap Pemkab Inhil mengakomodir.

‘’Kalau dana pemberdayaan yang diterima masing-masing desa kita arahkan ke sana, tidak akan mampu mencukupi. Karena biaya pembangunan jalan jerambah beton itu sangat besar. Namun ini merupakan solusi yang tepat, karena kuat dan bertahan lama. Sedangkan jalan jerambah dari kayu, umurnya sangat terbatas serta tingkat kekuatannya juga rendah,’’ tegas Hasanuddin.

Itu sebabnya Hasanuddin mengerti apa yang dikemukakan oleh warga Desa Kuala Patah Parang yang menginginkan Pemkab Inhil membangunkan jalan jerambah beton di desa itu. Pasalnya fungsi jalan jerambah dinyatakannya memang sangat vital. Tanpa ada sarana itu, hubungan warga di desa menjadi terhambat dan tidak akan dapat terselenggara. Apalagi desa pesisir yang sudah memiliki akses jalan darat. Jelas memerlukan sarana itu, karena alat transportasi darat bakal tiba di desa tersebut.(yon)

Tidak ada komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com