JAKARTA (RP) - Mabes Polri bergerak cepat melihat peluang memulangkan Hambali ke Indonesia. Sebuah tim disiapkan untuk berangkat ke Guantanamo, Kuba, dan Amerika Serikat.
’’Kalau nanti ada akses dan koordinasi, insya Allah, kita kirim,’’ ujar Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri setelah melantik Kapolda Kepulauan Riau Brigadir Jenderal Pol Dikdik Mulyana Arief Mansyur di Markas Besar Polri Selasa ( 27/01).
Meski telah menyiapkan tim, Mabes Polri masih menunggu kepastian akses yang diberikan Amerika Serikat. Polri akan terus berkoordinasi untuk mengetahui seberapa jauh akses yang diberikan kepada Indonesia ke penjara yang dihuni ratusan terdakwa teroris versi AS itu. ’’Kalau sudah ada akses dan koordinasi, tidak hanya polisi, tapi juga dengan BIN (Badan Intelijen Negara), Deplu, dan lain-lain,’’ ujar mantan Kabareskrim itu.
Penutupan penjara Guantanamo digemborkan dalam kampanye Presiden Amerika Barack Obama. Obama juga sudah memerintahkan penutupan Guantanamo dan pengembalian hak tahanan.
Hambali adalah tokoh kunci yang bisa membuka mata rantai pemberantasan terorisme di Indonesia. Hambali, menurut CIA, adalah operator Al Qaidah di Asia Tenggara. Dia lahir di Cianjur, Jawa Barat, pada 4 April 1964. Dalam bergerak, pria yang nama aslinya Encep Nurajaman itu punya beberapa nama kedok. Misalnya, Riduan Isamuddin.
Hambali pernah berlatih di Sada, Afghanistan, pada 1986. Dia juga pernah berperang dengan Soviet dan bertemu dengan Usamah bin Laden. Pada 1998 hingga 2000, Hambali beroperasi di Malaysia dan Singapura. Dia bertemu dengan Khalid Syekh Muhammad, tokoh kunci peristiwa WTC 2001.
Masih menurut CIA, Hambali berkoordinasi dengan Imam Samudera pada 2000 sebelum pengeboman di malam Natal. Dia juga memfasilitasi pertemuan dengan Umar Patek dan Dul Matin sebelum bom Bali 2002.
Dia ditangkap Agustus 2003 di Ayuthaya, Thailand, dan dijebloskan ke Guantanamo pada September 2006.
Sebelumnya, Deplu juga menyatakan siap memfasilitasi pemulangan Hambali ke Indonesia. Deplu juga menjajaki kemungkinan Hambali diadili dengan hukum Indonesia.(rdl/kim/jpnn)
Rabu, Januari 28, 2009
Polisi Akan Jemput Hambali ke Guantanamo
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
www.senadafm.com
Live Streaming : www.senadafm.com
Contact Me :
Call us:
Radio SENADA 105.2 FMJl. Kembang No. 47
Tel. 0768-325595 (studio)
Fax. 0768-22169
Tembilahahan - INHIL-RIAU
email : senadafm@yahoo.com
Counter
KBR 68 H
http://kbr68h.com/berita?format=feed&type=atom
Pengunjung Online
http://www.senadafm.com
Hasil Akhir Pemilu 2009
Blog Archive
-
▼
2009
(223)
-
▼
Januari
(130)
- Melahirkan 8 Bayi Kembar dalam 5 Menit
- Polisi Akan Jemput Hambali ke Guantanamo
- KPK Buru Koruptor Daerah
- OPTIMIS : Indonesia Vs Australia
- Polres Beri Keterangan Tentang Penangkapan BBM
- Fokus Utama Bangun Sektor Riil
- Perang Saat Gencatan Senjata, Dua Tewas
- Obama Dekati Islam
- 200 Drum BBM Ilegal Ditangkap Senin
- Jaksa Agung Warning Kajati Jambi
- Hamas-Fatah Bertemu di Mesir
- Hamas Akan Terus Melawan
- AS Sedot Dolar, Rupiah Terseok
- Gaji Guru Swasta Minimal Rp1 Juta
- Deplu Pulangkan Hambali
- Inhil Berupaya "Ambil Jatah" di APBN
- Jaksa Agung Warning Kajati Jambi
- Karena Fiskal, Lima Maskapai Batal Terbang
- Penghina Islam Disidang
- Masuk di Malam Hari, Bermodal Senter dan Tali
- Saya Siap Hadapi Tugas Menghadang
- Warga Mandah Sampaikan Aspirasi
- Peduli Palestina Mahasiswa Unisi Gelar Istighosah
- Ingin Porsi Lebih, Ketua DPRD dan Gubri Temui Wapres
- Polisi dan Bea Cukai Kental Suap
- Muslim Indonesia Kecewa pada Obama
- Israel Akui Gunakan Bom Fosfor
- Nelayan Myanmar 25 Hari Terapung di Peti Es, Selamat
- Pelempar Sepatu ''Bush'' Minta Suaka ke Swiss
- KBRI Evakuasi WNI di Gaza
- Disbun Diminta Bangun Tanggul
- Diajukan, Anggaran Operasional Dua RSU
- 2011, Otonomi Desa Harus Terlaksana
- Kerugian Gaza Rp22,6 Triliun
- Pelantikan Obama Dihadiri Dua Juta Orang
- Tempuling Perlu Pengawasan Ekstra
- Segera Serah Terimakan Jabatan
- Guru Tidak S-1 Boleh Sertifikasi
- APBD 2009 Diteken Mendagri
- Konser ''O Derajat Celcius'', Jelang Pelantikan Pr...
- Free Trade Zone Resmi di Batam, Bintan dan Karimun
- Tahun Ini Bandara Tempuling Mulai Beroperasi
- Rekomendasi Gubri Sudah Diterima
- Harifin Melenggang Mulus Jadi Ketua MA
- Pelantikan Barack Rp1,8 T, Bush Nyatakan Darurat
- Tanggul Jebol, 2.000 Hektar Kebun Kelapa Kritis
- Kabinet Zionis Terbelah
- Hari Ini Ketua Mahkamah Agung Dipilih
- Wapres Ancam BPPT
- Kadin Minta TDL Rakyat Turun
- 50 Persen Eselon II Pejabat Promosi
- Pelangiran Belum Selesaikan Program Desa Mandiri
- Ketua DPRD Inhil Dilantik
- Menteri M. Nuh: Pengelola SPBU Tak Akan Rugi
- Pertamina Janji Pasokan BBM Aman
- Oleng Dihantam Ombak, Dumai Express Kembali
- Pemerintah Rombak APBN, Hemat Rp33 T
- Militer Israel Penjahat Perang
- Perang Makin Sengit
- Ribuan Hektare Kebun Kelapa Rusak
- Pagi Ini, Ketua DPRD Inhil Dilantik
- Kamis, Pelantikan Pejabat
- Pertempuran Berlanjut di Pinggiran Gaza
- Hamas dan Israel Adu Cerdik
- 2008, Investasi Rp7 Triliun
- Harga Kopra Naik Lagi
- Pemkab Diminta Bangun Dermaga Kokoh di Pesisir
- Warga Diminta Waspadai Demam Berdarah
- Masyarakat Kecamatan Gaung Desak Pembangunan Jembatan
- Paripurna DPRD Riau Sering Tak Kuorum
- Populer di Jepang, di Indonesia Tak Direspons
- Ribuan Umat Istighosah Awal Tahun
- Kepala Daerah Diizinkan Kampanye
- Kapolri Didesak Pecat Oknum Polda Riau yang Terima...
- Jenderal (Purn) Soetanto Jabat Komisaris Utama Per...
- Kader PPP Pimpin DPRD Inhil
- 2008, Industri Kecil Tumbuh 30,73 Persen
- Tiga Jam Jeda Perang
- Soal Gaza, Obama Salahkan Bush
- BBM Langka Dirut Pertamina Siap Dicopot
- BBM Langka Dirut Pertamina Siap Dicopot
- Ketua DPR RI Serahkan Bantuan Langsung ke Gaza
- Protes Veto Amerika, MUI Ancam Boikot
- 12 Januari Kuliah Perdana IPDN Riau
- Malaysia Akan Dirikan Pengadilan Dunia Maya
- Israel Perluas Serbuan Darat
- Seberapa Luaskah Wilayah Gaza Itu?
- DAU untuk Biayai Open House Menteri
- Pasokan PDAM Stop Dua Hari
- Bidan di Pulau Burung Ditempatkan di Desa Terpencil
- Warga Enok Desak Dibangunkan Jembatan
- Ratu Jordania Minta Stop Pembantaian Sipil
- Tank Zionis Tembak Mati tentara Sendiri
- Wagubri: Pusat Tidak Adil
- Sekretariat PB PON Perlu Ditetapkan
- Cuma Dapat DIPA Rp6,5 T, Gubri Meradang
- Nama Sangat Terhormat, Sidang Menumpang
- Tingkat Kehadiran PNS 95 Persen
- Empat Orang Disumpah Menjadi Anggota DPRD
- Perang Kota Pecah di Jalan Gaza
-
▼
Januari
(130)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar